Tanggal 09 Desember 2020 merupakan peristiwa politik yang tidak terlewatkan sebagian wilayah di Jawa Barat untuk menentukan pemimpin daerah di 7 kabupaten dan 1 (satu) kota. Tahun 2020, merupakan tahun politik daerah yang pertama kali diselenggarakan dalam situasi pendemic virus corona-19 yang hampir diselenggarakan di seluruh Indonesia secara serentak. Dalam proses pemilihan kepala daerah serentak ini, setiap warga masyarakat di setiap wilayah harus menentukan pilihan terhadap calon pemimpin daerahnya dalam waktu yang bersamaan, dan tidak menutup kemungkinan dipaksakan di masa krisis pandemic covid-19.
Anak muda dengan ragam disabilitasnya jika dilandaskan pada asas persamaan adalah warga negara yang memiliki hak sama yang semestinya mendapatkan akses sama dan memadai. Aksesibilitas adalah kemudahan yang diberikan pada orang dengan disabilitas untuk dapat berpartisipasi penuh sesuai dengan hambatan yang dimilikinya. Adapun pemenuhan hak politik orang dengan disabilitas dalam proses pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah antara lain :
- Hak untuk didaftarkan secara sah untuk memberikan suara;
- Hak atas akses tanpa hambatan ke tempat pemungutan suara;
- Hak atas pemberian suara yang rahasia;
- Hak atas informasi pemilihan;
- Hak dalam berpartisipasi dalam penyelenggaran pemilihan dan
- Hak mendapatkan pendidikan pemilih;
Berangkat dari berbagai permasalahan yang masih terjadi dilapangan terkait dengan hak politik orang dengan disabilitas Cahaya Inklusi Indonesia (CAI) dengan Perkumpulan Inisiatif dan dukungan VOICE melalui program Violet (Voter Inclusiveness Political Learning Terminal) melakukan serangkaian acara webinar dengan terlebih dahulu menggelar FGD yang diikuti oleh perwakilan generasi muda disabilitas dan pendamping/orang tua/guru dari 7 kabupaten di Jawa Barat.
Webinar #1 dengan tema “Refleksi Partisipasi Politik Penyandang Disabilitas dalam Pilkada Serentak dimasa Pandemik Covid-19″ dengan Narasumber Titik Nurhayati , Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Prov. Jawa Barat dan Abdullah, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Barat
Webinar #2 dengan tema ” Pendidikan Politik sebagai sarana Pemenuhan Hak Politik Warga Negara Disabilitas” dengan Narasumber Deden Saepul Hidayat, M.Pd Kabid. PKLK Dinas Pendidikan Prov Jawa Barat dan Hj. Ida Mahmudah, SH, MH. Par Kasubbid Fasilitasi Parpol dan Pemilu Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Prov. Jawa Barat.
Webinar #3 dengan tema ” Aksesibilitas Hak Politik Penyandang Disabilitas muda dalam Kontestasi Pilkada Serentak dimasa Pandemik 2020″. Dengan Narasumber Heppy Sebayang, SH Ketua 1 PPUA dan Khoirunnisa Nur Agustyati, Direktur Eksekutif Perludem
Webinar yang diselenggarakan untuk memotret sejauh mana hak-hak politik orang dengan disabilitas muda dapat terakomodir, dilihat dari sisi penyelenggara Pemilu atau Pilkada, Institusi Pendidikan dan Badan Kesbangpol juga lembaga yang memiliki perhatian penuh terhadap pemenuhan hak politik disabilitas seperti Pusat Pemilihan Akses Disabilitas (PPUA) dan Perludem.
Untuk unduh materi silahkan lansung klik link berikut :
- Materi Webinar#1
https://drive.google.com/drive/folders/1bUQppP38in55DlT0XHn0ZLpofHa1cHIY?usp=sharing - Materi Webinar#2
https://drive.google.com/drive/folders/1hN6Ub7nRzwA47_HQHXzc_2MiIZ0QbLXx?usp=sharing - Materi Webinar#3
https://drive.google.com/drive/folders/1IEO15zS13ZwAYhksrLqbEm8n2Y2-Anb4?usp=sharing
Kita semua punya hak untuk belajar dan mendapat literasi yang terbaik.
Semoga bermanfaat.
Salam Inklusi
Tim CAI